Ramainya Baliho Pasca Mendekati Pemilu

 

SURABAYA— Mendekati masa pemilu, para capres dan caleg berlomba-lomba menjaring suara. Mereka gencar menyebar foto mereka di ruang publik seperti memasang baliho dan spanduk. Banyaknya baliho yang bertebaran ini menimbulkan pendapat yang berbeda-beda bagi setiap orang, pasalnya masa kampanye sendiri baru akan dimulai pada 28 November 2023-10 Februari 2024. 

Baliho yang disebarkan oleh para capres dan caleg tersebar luas diseluruh daerah,  seperti baliho yang terletak pada Jl. Indragiri 59 sangat terpampang jelas. Baliho yang dipasang di kiri jalan dan didekat lampu merah ini memiliki ukuran berkisar 5m x 10m.   Sangat mudah untuk  para pelintas Jl. Indragiri melihat baliho ini. Pada baliho tersebut tercetak wajah capres Prabowo Subianto bersama Joko Widodo yang tengah terlihat berdampingan dengan mengenakan kemeja putih panjang. Deskripsi pada baliho ini juga sangat simple dan mudah dibaca oleh para pelintas. Baliho ini hanya menuliskan kata "PRABOWO BERSAMA INDONESIA MAJU", dan ukuran font yang dipilih untuk tulisan  ini juga terbilang besar sehingga tulisan yang ada begitu jelas untuk dibaca.

Pemasangan baliho ini tentunya menimbulkan banyak pro dan kontra, ada yang merasa terganggu dan sebaliknya. "Pemasangan baliho kaya gini sih saya rasa ga mengganggu, justru dari pemasangan baliho,dll ini malah memberi saya informasi kalau masa pemilu tuh bentar lagi," ujar Sugiarto (29). Sugiarto juga menambahkan bahwa pemasangan baliho yang dilakukan oleh para capres dan caleg mmembuat pinggir jalanan tampak ramai dari biasanya.

Berbeda dengan Sugiarto, salah satu pejalan kaki yang melintasi Jl. Indragiri 59 ini justru merasa terganggu. "Baliho yang dipasang kaya gini tu bikin saya susah jalan, okelah kalau dia dipasang  ditiang, tapi kalau dipasang di pinggir jalan tu bikin ribet soalnya akses jalan saya kemakan sama baliho besar ini. Jadinya kalau jalan tu rada sempit," ujar Trisna (57)

Nama: Natasya Desvita Putri P

NIM: 23041184521