Pertengkaran antar ayah dan anak kandungnya, Warga menjadi pelerai Pada hari Sabtu, 2 September 2023 berlokasi di jalan kalianak timur kota Surabaya telah terjadi pertengkaran yang melibatkan antara seorang ayah dan anak kandungnya. Pertengkaran terjadi saat siang hari sekitar pukul 14.00 berlokasi di rumah pelaku. Suara teriakan sang ayah yang keras membuat para warga segera mencari sumber suara dan telah terjadi pertengkaran antara ayah dan anak kandungnya, sontak para warga segera melerai pertengkaran yang terjadi karena hal yang sepeleh. Sang anak yang merasa tidak terima karena sang ayah yang selalu membahas dan mempermasalahkan dirinya karena tidak mempunyai pekerjaan dan masih menumpang di rumah orang tuanya padahal dirinya sudah mempunyai tiga anak dan hidup hanya dengan bergantung dari uang bulanan sang ayah yang tidak seberapa. Merasa tidak terima dibentak dan diperlakukan ayahnya seperti itu membuat pelaku (W) merasa harga dirinya tersakiti dan tidak terima dengan perlakuan ayahnya dan membalas dengan suara nada tinggi membuat pertengkaran semakin menjadi jadi. Para warga berusaha melerai sebelum keduanya saling menyakiti satu sama lain. ibunya yang melihat kejadian itu hanya bisa menangis dan berteriak meminta tolong kepada tetangga sekitar karena tidak mudah melerai meraka yang sudah terbakar api amarah. Pertengkaran berakhir ketika ketua RT kampung kalianak timur surabaya bapak hasan menenangkan keduanya dan memberi beberapa wejangan dan nasehat walau keduanya tetap dalam amarah yang tak kunjung reda, tetapi bapak ketua RT membuat situasi yang tadinya membuat banyak orang kampung khawatir serta was was jika terjadi sesuatu buruk bagi keduanya menjadi situasi yang kondusif lagi. Para warga pun menolong menenangkan ibu dari (W) yang sejak dari awal hanya bisa menangis. Keadaan sudah mulai kondusif dan ibu dari (W) meminta sang anak untuk meminta maaf kepada ayahnya, dan meminta sang suami untuk meminta maaf juga kepada anaknya untuk mengakhiri serta menenagkan pertengkaran mereka berdua. Akhirnya meraka saling memaafkan dan suasana kampung sudah menjadi kondusif.

Comments