KIAN MARAK! Baliho Prabowo-Gibran di Kota Surabaya
Surabaya - Upaya untuk menduetkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden 2023 kian massif dan menjadi perbincangan. Baliho kedua tokoh berbeda usia itu tersebar ke publik melalui banyak media, dari media sosial, baliho, hingga layar LED di jalanan Kota Surabaya.
Layar LED berukuran besar ini menampilkan potret Prabowo bersanding dengan Gibran. Baliho-baliho dengan tujuan untuk memberikan dukungan pro terhadap Prabowo-Gibran ini sudah terlihat sejak pertengahan oktober. Lebih tepatnya sejak Prabowo Subianto mengumumkan Gibran Rakabuming Raka menjadi Cawapres 2024 bersanding dengannya. Layar LED yang terletak di depan Kebun Binatang Surabaya ini menyita perhatian pengendara yang melewati jalan itu karena ukurannya yang cukup besar. Disinyalir lokasinya juga sangat strategis karena berada di jalan utama dan sering dilewati pengendara saat menuju pusat Kota Surabaya.
Berdasarkan pantauan, Rabu (30/10/2023, di layar tersebut Prabowo terlihat bersanding dengan Gibran dengan memakai tuxedo lengkap dengan peci, sedangkan Gibran hanya memakai kemeja putih juga dengan peci. Terdapat juga kalimat ‘ Bersatu Untuk Indonesia Maju’ di layar LED tersebut yang Nampak sangat jelas apalagi pada malam hari.
Selain itu, baliho Prabowo dan Gibran juga muncul di pusat Kota Surabaya, tepatnya di jalanan sekitar Tunjungan Plaza. Iklan ukuran besar itu menampilkan gambar serupa dengan yang ada di depan Kebun Binatang Kota Surabaya. Iklan di layar LED ini seperti pilihan yang tepat untuk menunjukan dukungan pada pasangan Capres/Cawapres Prabowo-Gibran. Karena layar LED berukuran besar ini semakin terlihat jelas di malam hari. “Ini pas banget sih mbak kalo (iklan) ditaruh di sini (di layar LED). Soalnya kelihatan jelas.” Ujar salah satu pemilik warung yang ada di sekitar iklan Prabowo-Gibran depan Kebun Binatang Surabaya, Senin (30/10).
Banyaknya Baliho-baliho yang menunjukkan dukungan terhadap Prabowo-Gibran ini ditakutkan dapat menjadi keresahan publik, karena yang terjadwal bahwa kampanye capres/cawapres 28 November 2023 – 10 Februari 2024. Disinyalir juga bahwa kian maraknya pemasangan baliho-baliho ini tenyata belum ada komunikasi dengan pihak Cawapres (Gibran) perihal izin pemasangan baliho. Jadi baliho-baliho dan iklan tentang capres/ cawapres Prabowo-Gibran berasal dari relawan. Gibran mengakui bahwa tidak ingin fotonya dipasang agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat karena seperti yang di ketahui bahwa masih ada permasalahan mengenai Undang-Undang Dasar Pilpres perihal batas umur Capres/Cawapres. “Tergantung pro ke siapa sih mbak, missal kalo dukung Prabowo-Gibran ya ga bakal terganggu sama baliho-balihonya.” Ujar seorang Driver Ojek Onliner yang sedang mangkal di sekitar Kebun Binatang Surabaya, Senin (30/10).
Zhafirah Dwi H. S.
Comments
Post a Comment